Minggu, 28 Oktober 2018

Ibrah

KISAH ANAK KECIL YANG MENUMBANGKAN 'ULAMA' SOMBONG DAN TERSESAT

Alkisah di masa Imam Abu Hanifah ada anak masih kecil sekitar umur 7 tahun, dan seorang ulama yang memiliki Ilmu luas dan tiada bandingannya namanya Dahriyah.

Seluruh Ulama pada waktu itu tidak ada yang mampu menandinginya di saat berdebat, terutama dalam bab Tauhid.

Maka muncullah sifat kesombongannya, bahkan akhirnya ia berani mengatakan bahwa ALLAH itu tidak ada.

Sayangnya belum ada Ulama yang mampu mengalahkan dia dalam berdebat, sampai tiba pada suatu pagi ketika para Ulama dikumpulkan di suatu Majlis milik Syaikh Himad, guru Imam Abu Hanifah, yang pada hari itu Abu Hanifah kecil hadir juga di majlis itu.

Maka Dahriyah naik ke mimbar lalu berkata dengan sombong dan congkaknya:

Siapakah di antara kalian hai para Ulama yang akan sanggup menjawab pertanyaanku?

Sejenak suasana hening, para Ulama semua diam, namun tiba-tiba berdirilah
Abu Hanifah dan berkata:

*Abu Hanifah:*
Omongan apa ini?
Maka barang siapa tahu pasti ia akan menjawab pertanyaanmu.

*Dahriyah:*
Siapa kamu hai anak ingusan, berani kamu bicara denganku. Tidakkah kamu tahu, bahwa banyak yang berumur tua, bersorban besar, para pejabat, dan para pemilik jubah kebesaran, mereka semua kalah dan diam dari pertanyaanku, kamu masih ingusan dan kecil berani menantangku...!

*Abu Hanifah:*
ALLAH tidak menyimpan kemuliaan dan keagungan kepada pemilik sorban yang besar dan para pejabat dan para pembesar, tetapi kemuliaan hanya diberikan kepada Al-Ulama.

*Dahriyah:*
Apakah kamu akan menjawab pertanyanku?

*Abu Hanifah:*
Ya aku akan menjawab pertanyaanmu dengan taufiq ALLAH.

*Dahriyyah:*
Apakah ALLAH itu ada?

*Abu Hanifah:*
Ya ada

*Dahriyah :*
Dimana Dia ?

*Abu Hanifah:*
DIA, tiada tempat bagi DIA.

*Dahriyyah:*
Bagaimana bisa disebut ada bila Dia tak punya tempat?

*Abu Hanifah:*
Dalilnya ada di badan kamu, yaitu Ruh.
Saya tanya, kalau kamu yakin Ruh itu ada, maka di mana tempatnya? Di kepalamu, di perutmu atau di kakimu?

Dahriyah diam seribu bahasa dengan muka malu.

Lalu Abu Hanifah minta air susu pada Gurunya, Syaikh Himad lalu  bertanya kepada Dahriyah:

Apakah kamu yakin di dalam susu ini ada manis?

*Dahriyah:*
Ya saya yakin di susu itu ada manis.

*Abu Hanifah:*
Kalau kamu yakin ada manisnya, saya tanya apakah manisnya ada di bawah, atau di tengah, atau di atas?

Lagi-lagi Dahriyah diam dengan rasa malu.

Lalu Abu Hanifah menjelaskan:
Seperti Ruh atau manis yang tidak memiliki tempat, maka seperti itu pula tidak akan ditemukan bagi ALLAH tempat di Alam ini baik di Arsy atau Dunia ini.

Lalu Dahriyah bertanya lagi:

Sebelum ALLAH itu apa dan setelah ALLAH itu apa?

*Abu Hanifah:*
Tidak ada apa-apa sebelum ALLAH dan sesudahnya tidak ada apa-apa.

*Dahriyah:*
Bagaimana bisa dijelaskan bila sebelum dan sesudahnya tak ada apa-apa?

*Abu Hanifah:*
Dalilnya ada di jari tangan kamu,
Apakah sebelum jempol dan apakah setelah kelingking?
Dan apakah kamu bisa menerangkan jempol 👍 duluan atau kelingking 🤙 duluan ?

Demikianlah sifat ALLAH. Ada sebelum semuanya ada dan tetap ada bila semua tiada. Itulah makna kalimat Ada bagi Hak ALLAH.

Lagi-lagi Dahriyah dipermalukan, lalu ia berkata:

Satu lagi pertanyaanku, apa perbuatan ALLAH sekarang?

*Abu Hanifah :*
Kamu telah membalikkan fakta, seharusnya yang bertanya itu di bawah mimbar dan yang ditanya di atas mimbar.

Akhirnya Dahriyah turun dari mimbar dan Abu Hanifah naik ke atas mimbar.

Dahriyah:
Apa perbuatan ALLAH sekarang?

Abu Hanifah:
*Perbuatan ALLAH sekarang adalah menjatuhkan orang yang tersesat seperti kamu ke bawah jurang Neraka dan menaikkan yang benar seperti aku ke atas mimbar keagungan.*

Maha Suci ALLAH yang telah menyelamatkan keyakinan Islam melalui seorang anak kecil.

Mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari sifat-sifat:
* Sok,
* Tinggi Hati,
* Angkuh,
* Meremehkan/Merendahkan Orang,
* Buruk Sangka,
* Takabbur,
* Dzalim 
* Sombong.
* Aamiin.

Ya ALLAH...
✔ Muliakanlah orang yang membaca dan membagikan status ini
✔ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid
✔ Lapangkanlah hatinya
✔ Bahagiakanlah keluarganya
✔ Luaskan rezekinya seluas lautan
✔ Mudahkan segala urusannya
✔ Kabulkan cita-citanya
✔ Jauhkan dari segala Musibah
✔ Jauhkan dari segala Penyakit,Fitnah,Prasangka Keji,Berkata Kasar dan Mungkar.
✔ Dan dekatkanlah jodohnya untuk orang yang
membaca dan membagikan status ini.
Aamiin ya Rabbal'alamin

Sobat sekarang anda memiliki dua pilihan ,
1. Membiarkan sedikit pengetahuan ini hanya dibaca disini
2. Membagikan pengetahuan ini kesemua teman facebookmu , insyallah bermanfaat dan akan menjadi pahala bagimu. Aamiin..

Semoga yg berkomentar Aamiin dijauhkan dari segala penyakit, diberi sehat wal'afiat, rezekinya melimpah ruah, dan keluarganya bahagia Dan bisa masuk Surga melalui pintu mana saja. Aamiin ya Rabbal'alamiin..

(Dikutip dari Kitab _Fathul Majid_, Syekh Muhammad Nawawi bin Umar Al-Jawi Asy-Syafi’i; والله اعلم

Semoga bermanfaat.Aamiin  ❤


Rabu, 24 Oktober 2018

Pangestune Sim Mbah Kakung

Dialog dengan Mbah Prawiro Malam ini.

Lee  awakmu wis tau tawaf de Baitullah po Dhurung?

Alhamdulillah Sampun Mbah

Umrah po Kaji?
Nganu Mbah ..umrah pun, Kajine sing ge nabung mawon

Trus sampun katah Dungone lee?
Njiih mbah...dalem nganti nangis mbah
Kelingan sembarang lakon sing keleru sing pernah di dalani

Nyuwun Ngapuro sing katah ambe Gusti Allah sang pangeran mbah

Terus saben dino sholat ga lee?
leres Mbah...Ming Nganu Mbah kadang yo bolong bolong

Wonten Dungo sing munine "INNA SHOLATI WANUSHUKI WA MAA YAHYA WAMA MATI LILLAHI RABBIL ALAMIN"
Dungo sing awakmu njaluk Ngapuro lan pasrah ambe sing duwe jagat?

Wonten Mbah..wonten nopo Mbah?

Lee Simbahmu ki Dhurung tau nang Baitullah, awakmu Cah Bagus Putu Lanangku sing ta arep arep yen sisuk ne awakku sedo,kerep Dungakno aku.
Dungone anak sholeh jaminane sebagai pahala kanggo sing wis Sedo. Sambil matane simbah mereem nahan tangis.

Lereess Mbah, wonten nopo to mbah

Lee jo Nganti Pahala Ibadah Umrah lan pahala Ibadah Kajimu kuwi dadi kawus

Jo nganti Dongamu/Sumpahmu ambe Gusti Allah sing munine "INNA SHOLATI WANUSHUKI WA MAA YAHYA WAMA MATI LILLAHI RABBIL ALAMIN" awakmu pungkiri

Jo nganti pandangan Gusti Allah luput soko awakmu...eling lang wedi ambe Azab Allah

Mugo mugo Sim Mbah lan Awakmu ditemoake nang Jannah.

Illahi Anta Ma'shuudi
Laa illa Ha illa Anta

Yaa Allah Bihaa
Yaa Allah Bihaa
Yaa Allah Bii Khusnul Khatimah

Matur Suwun Mbah Prawiro
Jakarta, 3 Nov 2016


Selasa, 23 Oktober 2018

Prediksi Harga EMAS serta Fungsi EMAS

Ketika gambar bicara

Dari dulu sebetulnya saya berfikir bahwa harga emas itu " LIAR " alias ndak afa yg dapat memprediksi secara tepat

Pada dasarmya emas merupakan komuditi yg dapat membantu kita untuk menjaga nilai asset yg kita miliki.

Perhatikan gambar diatas  betapa asset kita dicuri oleh namanya.Inflasi


Apapun alasannya akan kebutuhan yg harus terpenuhi dan masih terasa kurang

Please
Sempatkanlah untuk Menabung untuk.masa depan.


Jangam sampai kita tidak memiliki persiapan dalam.menjalani tantangan hidup.



Intro
Kapan Masalah Datang ?

Masalah datang ketika kita tidak siap dalam menghadapi masalah yg datang.

Misal biaya sekolah.. orang tua sakit.. dll

Demikian
To be continue